REDAKSI8.COM, BANJAR – Bupati Banjar H Saidi Mansyur bersama Ketua TP PKK Kabupaten Banjar Hj Nurgita Tiyas turut menghadiri Peringatan Hari Anak Nasional (HAN) Tahun 2025 yang berlangsung meriah di Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Kalimantan Selatan, Selasa (7/10/2025).
Kegiatan tahunan yang sarat makna ini mengusung tema nasional “Anak Hebat, Indonesia Kuat Menuju Indonesia Emas 2045”, yang mencerminkan semangat bersama dalam membangun generasi penerus bangsa yang cerdas, tangguh, dan berkarakter.
Acara yang dihadiri ribuan peserta dari berbagai kabupaten/kota se-Kalimantan Selatan itu juga menjadi momentum penting bagi penguatan komitmen seluruh pihak terhadap pemenuhan hak-hak anak.
Salah satu agenda utama dalam rangkaian peringatan tersebut adalah pengukuhan Ayah Bunda Forum Anak Daerah (FAD) Provinsi Kalimantan Selatan kepada 13 kepala daerah dan pasangan mereka.

Pengukuhan dilakukan langsung oleh Deputi Bidang Pemenuhan Hak Anak Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA) RI, Pribudiarta Nur Sitepu, disaksikan oleh Gubernur Kalimantan Selatan H Muhidin dan Ketua TP PKK Provinsi Kalsel Hj Fathul Jannah.
Deputi KemenPPPA Pribudiarta Nur Sitepu dalam sambutannya menyampaikan bahwa pelaksanaan HAN tahun ini memiliki pendekatan baru yang lebih inklusif.
“Peringatan HAN tahun ini tidak lagi terpusat di satu lokasi nasional. Kami mengajak seluruh pemerintah daerah, sekolah, dunia usaha, lembaga masyarakat, dan komunitas untuk turut merayakannya di wilayah masing-masing, agar semangat perlindungan anak semakin meluas,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Bupati Banjar H Saidi Mansyur menyampaikan apresiasi atas penyelenggaraan HAN 2025, yang menurutnya menjadi wadah penting untuk memperkuat komitmen bersama dalam memenuhi hak-hak anak di seluruh daerah, termasuk di Kabupaten Banjar.
“Anak-anak adalah masa depan kita. Mereka harus mendapatkan perhatian, perlindungan, serta kesempatan seluas-luasnya untuk tumbuh dan berkembang dalam lingkungan yang aman, sehat, dan penuh kasih sayang,” ungkapnya.
Bupati Saidi juga menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Banjar berkomitmen untuk terus memperkuat kolaborasi lintas sektor, baik dengan instansi pemerintah, lembaga masyarakat, maupun dunia pendidikan, guna menciptakan Kabupaten Layak Anak (KLA) yang sesungguhnya.
“Kami akan terus berupaya menciptakan lingkungan yang ramah anak, di mana setiap anak dapat merasa dihargai, didengar, dan dilibatkan dalam pembangunan. Ini bagian dari persiapan menuju generasi emas Indonesia 2045,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua TP PKK Kabupaten Banjar Hj Nurgita Tiyas menyampaikan bahwa peran keluarga menjadi faktor utama dalam membentuk karakter anak.
Melalui sinergi antara PKK, pemerintah daerah, dan Forum Anak Daerah, diharapkan tercipta ruang partisipasi yang lebih luas bagi anak-anak untuk menyalurkan aspirasi dan kreativitas mereka.
“Kita ingin anak-anak Banjar tumbuh menjadi pribadi yang beriman, berakhlak, cerdas, dan peduli terhadap lingkungan sosialnya. Itu semua dimulai dari keluarga yang harmonis dan penuh kasih,” tuturnya.
Dengan semangat peringatan Hari Anak Nasional 2025 ini, Kabupaten Banjar meneguhkan langkah nyata menuju masyarakat yang ramah anak dan berkeadilan sosial, sebagai bagian dari perjalanan besar menuju Indonesia Emas 2045.