REDAKSI8.COM – Pasca lebaran di pekan ke dua, sejumlah harga barang pokok mulai naik merangkak. Dari data Pusat Informasi Harga pangan Strategis (PIHPS), pada Senin (8/6), harga barang seperti Cabe Rawit, Bawang Merah, Bawang Putih, Minyak Goreng dan Telur Ayam merangkak naik.

Dimana harga cabe rawit yang sebelumnya di angka Rp. 36.050 per Kilogram (Kg) pada (29/5), kemarin harganya sudah naik menjadi Rp. 38.700 per Kg.
Selanjutnya harga bawang merah menjadi Rp. 60.950 per kg dari harga sebelumnya Rp. 58.550 per kg. Sedangkan harga minyak goreng dari Rp. 13.650 menjadi Rp. 14.000 per liter.
Lalu, harga bawang putih naik dari harga Rp. 33.650 menjadi Rp. 33.950 per kg. Sementara itu untuk, telur ayam harga naik dari Rp24.550 per kg menjadi Rp26.600 per kg.
Sementara itu di Kota Banjarbaru menurut Kepala Bidang Perdagangan, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Banjarbaru, Anshori, sebelum Hari Raya IED 1441 H memang harga sembako naik. Lantaran kebutuhan masyarakat saat itu meningkat.
Seperti harga cabe rawit ungkapnya, sebelum lebaran harga per kg cabe rawit mencapai angka Rp. 100.000. pasca lebaran sambungnya, harga cabe rawit justru turun dikisaran 50 sampai 60 ribu rupiah per kg.
“Sekarang harga cabe sudah stabil,” tuturnya ditemui di ruangannya, Selasa (9/6).

Selanjutnya harga bawang merah katanya naik sampai 60 hingga 65 ribu rupiah per kilogram. Hal ini sambungnya disebabkan, pasokan bawang yang di datangkan dari Bima, Kepulauan Nusa Tenggara Barat belum panen.
“Dari india ada, tapi kebetulan lidah orang kita sukanya bawang merah dari bima,” beber Anshori.
Kemudian harga bawang putih yang sempat mencapai 40 hingga 60 ribu rupiah per kg di awal pandemi covid-19, kini sudah diangka stabil yakni Rp. 25 ribu per kg.
“Harga lainnya semua stabil tidak ada kenaikan dan turun,” tandasnya.