Kamis, 19 Juni 2025
  • Login
  • Register
Redaksi 8
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Indeks Berita
  • Pemerintahan
    • DPRD Kalimantan Timur
    • DPR RI
    • dprd balangan
    • DPRD banjarbaru
    • DPRD Kalimantan Timur
    • DPRD Kabupaten Banjar
    • DPRD Kabupaten Kotabaru
    • DPRD Kabupaten Tanah Bumbu
    • DPRD Provinsi Kalimantan Selatan
    • DPRD Kapuas
    • Kapuas
  • Regional
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Hobi
  • Kuliner
  • RBU Group
  • Lainnya
    • Bschool
    • Opini
    • Female
    • Laporan Khusus
    • Legislatif
    • Peristiwa
    • Asal-Usul
    • Budaya
    • Environtment
    • Infrastruktur
    • Kesehatan
    • Layanan Publik
    • Pendidikan
    • Perikanan
    • Perkebunan
    • Pertanian
    • Peternakan
    • Religi
    • Sosial
    • Serba-serbi
    • Teknologi
    • Wisata
  • Beranda
  • Indeks Berita
  • Pemerintahan
    • DPRD Kalimantan Timur
    • DPR RI
    • dprd balangan
    • DPRD banjarbaru
    • DPRD Kalimantan Timur
    • DPRD Kabupaten Banjar
    • DPRD Kabupaten Kotabaru
    • DPRD Kabupaten Tanah Bumbu
    • DPRD Provinsi Kalimantan Selatan
    • DPRD Kapuas
    • Kapuas
  • Regional
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Hobi
  • Kuliner
  • RBU Group
  • Lainnya
    • Bschool
    • Opini
    • Female
    • Laporan Khusus
    • Legislatif
    • Peristiwa
    • Asal-Usul
    • Budaya
    • Environtment
    • Infrastruktur
    • Kesehatan
    • Layanan Publik
    • Pendidikan
    • Perikanan
    • Perkebunan
    • Pertanian
    • Peternakan
    • Religi
    • Sosial
    • Serba-serbi
    • Teknologi
    • Wisata
Redaksi 8
No Result
View All Result

Disnakbun Kabupaten Banjar Sambangi Desa Berpotenai Avian Influensa

Az-Zukhairy by Az-Zukhairy
7 September 2019
A A
Disnakbun Kabupaten Banjar Sambangi Desa Berpotenai Avian Influensa
Share on FacebookShare on TwitterWhatsapp

REDAKSI8.COM – Baru-baru ini Tim Kesehatan Hewan dari Dinas Peternakan dan Perkebunan Kabupaten Banjar yang dimotori Hj. Siti Fatonah selaku Kasi Kesehatan Hewan melaksanakan vaksinasi Avian Influenza (AI) terhadap Unggas atau Itik di desa Pemangkih Darat kecamatan Tatah Makmur Kabupaten Banjar.

Menurut Fatonah pelaksanaan vaksin AI ini adalah untuk mengurangi jumlah hewan yang peka terhadap infeksi dan mengurangi sheding virus atau virus yang dikeluarkan dari hewan tertular sehingga mengurangi kontaminasi lingkungan (memutus mata rantai penyebaran virus AI).

Dalam pelaksanaan vaksinasi, daerah yang divaksinasi harus dipastikan bukan daerah tertular, atau baru terjadi kejadian kasus aktif HPAI, dan harus mengikuti acuan teknis penggunaan vaksin yang dikeluarkan oleh produsen vaksin yg tertulis dalam brosur, memastikan unggas yang akan divaksin berada pada flok dan lingkungan yang sehat, serta unggas dalam keadaan sehat, jarum suntik harus diganti dan disucihamakan dalam alkohol 70% serta mencatat detail vaksinasi pada lembar registrasi.

Avian influenza (AI) yang sering kita kenal penyakit Flu Burung merupakan penyakit viral akut pada unggas yang disebabkan oleh virus influenza type A subtipe H5 dan H7. Semua unggas dapat terserang virus influenza A, penyakit ini bersifat zoonosis dan angka kematian sangat tinggi karena dapat mencapai 100%. Virus influenza bisa menyerang pada burung-burung liar, Itik, burung puyuh, babi, kucing, kuda, ayam petelur, ayam pedaging, ayam kampung, entok, angsa, kalkun, burung unta, burung merpati, burung merak putih, burung perkutut serta manusia.

LihatJuga :

Angkutan Gratis untuk Santri, Hadiah Manis Pemkab Banjar di Awal Tahun Ajaran

Kalsel Raih Penghargaan Nasional, Komitmen Kawasan Tanpa Rokok Diakui Pemerintah Pusat

Pengacara Ungkap Kondisi Terdakwa Kasus BBM Masih Sakit, Minta Hakim Beri Keringanan

Kabupaten Banjar Matangkan Arah Pembangunan 5 Tahun ke Depan, RPJMD 2025-2029 Resmi Dimusrenbangkan

Menurut drh. Elly Suzana Virus AI mudah mati oleh panas, sinar matahari dan desinfektan. Virus AI dikenal sebagai virus yang mudah mengalami mutasi, tampaknya mutasi H5N1 ini menjadi cikal bakal flu burung di Asia, terbukti menimbulkan kematian pada ayam dan korban jiwa manusia, penularan dapat terjadi melalui kontak langsung dari unggas terinfeksi dan unggas peka melalui saluran pernapasan, konjungtiva, lendir dan feses atau secara tidak langsung melalui debu, pakan, air minum, petugas, peralatan kandang, sepatu, baju dan kendaraan yang terkontaminasi virus AI serta ayam hidup yang terinfeksi.

Unggas air seperti itik dan entog dapat bertindak sebagai carrier (pembawa virus) tanpa menujukkan gejala klinis. Unggas air biasanya berperan sebagai sumber penularan terhadap suatu peternakan ayam atau kalkun. Penularan secara vertikal atau konginetal belum diketahui, karena belum ada bukti ilmiah maupun empiris. Masa inkubasi bervariasi dari beberapa jam sampai 3 (tiga) hari pada individual unggas terinfeksi atau sampai 14 hari di dalam flok.

Burung migrasi, manusia dan peralatan pertanian merupakan faktor beresiko masuknya penyakit. Pasar burung dan pedagang pengumpul juga berperanan penting bagi penyebaran penyakit. Media pembawa virus berasal dari ayam sakit, burung, dan hewan lainnya, pakan, kotoran ayam, pupuk, alat transportasi, rak telur (egg tray), serta peralatan yang tercemar. Manusia menyebarkan virus ini dengan memindahkan dan menjual unggas sakit atau mati.

Belum ditemukan obat yang dapat menyembuhkan Avian Influenza, usaha yang dapat dilakukan adalah membuat kondisi badan ayam cepat membaik dan merangsang nafsu makannya dengan memberikan tambahan vitamin dan mineral, serta mencegah infeksi sekunder dengan pemberian antibiotik. Dapat pula diberikan pemanasan tambahan pada kandang, biosekuriti merupakan suatu tindakan untuk mencegah semua kemungkinan penularan (kontak) dengan peternakan tertular dan penyebaran penyakit.

Haris juga berharap pada Penyuluh dilapangan dapat memberikan informasi yang akurat tentang tingkat penyakit AI dan faktor faktor penyebabnya dalam populasi untuk tujuan pencegahan, pengendalian dan pemberantasan. Peningkatan kesadaran masyarakat (Public Awareness) merupakan sosialisasi (kampanye) penyakit AI kepada masyarakat dan peternak. Sosialisasi dilakukan melalui penyuluhan, media elektronik, media massa maupun penyebaran brosur (leaflet) dan pemasangan spanduk, agar masyarakat tidak panik.

Pengawasan lalu lintas dan tindak karantina (isolasi) lokasi peternakan tertular dan lokasi tempat-tempat penampungan unggas yang tertular, dekontaminasi (desinfeksi).Jika ditemukan kasus diduga AI dapat dilaporkan kepada Dinas yang membidangi fungsi Peternakan dan Kesehatan Hewan terkait demikian ditambahkan Gt.M.Haris Fadillah selaku Kepala Seksi Penyuluhan yang ikut serta dalam rombongan.

Disampaikan kepala Disnakbun kabupaten Banjar Dondit Bekti mengatakan bahwa kegiatan ini rutin dilaksanakan, terutama pada daerah-daerah, desa-desa yang populasi ternaknya banyak. Kami mengharapkan peternak unggas dapat lebih memperhatikan, memperbaiki sanitasi/kebersihan kandang dan pola pemeliharaan kearah yang baik, sehingga ternak berkembang dengan baik, produksi meningkat dan pada akhirnya meningkat pendapatan peternak.

Share34Tweet21Send

Related Posts

Pemkab Kapuas Persiapkan Pelaksanaan Program Transmigrasi Lokal

Pemkab Kapuas Persiapkan Pelaksanaan Program Transmigrasi Lokal

by Dani Ismail
28 Mei 2025

JAKARTA, REDAKSI8.COM - Bupati Kapuas, H. Muhammad Wiyatno didampingi Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Kapuas, Usis I. Sangkai melakukan Rapat koordinasi...

Di Banjarbaru, Penjualan Kambing Kurban Setiap Tahun Menurun

Di Banjarbaru, Penjualan Kambing Kurban Setiap Tahun Menurun

by Irma Dahliana
16 Mei 2025

REDAKSI8.COM, BANJARBARU - Pedagang hewan kurban kambing di Jalan Guntung Paring, Kelurahan Guntung Manggis, Kota Banjarbaru mengungkapkan minat pembeli sudah...

Jelang Idul Adha 2025, DKP3 Banjarbaru Siapkan Tim Khusus Periksa Hewan Kurban

Jelang Idul Adha 2025, DKP3 Banjarbaru Siapkan Tim Khusus Periksa Hewan Kurban

by Irma Dahliana
16 Mei 2025

REDAKSI8.COM, BANJARBARU - Dalam rangka menghadapi Hari Raya Idul Adha 2025, Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan (DKP3) Kota Banjarbaru...

Load More

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

TRENDING

  • Kampung Pejabat Banjarbaru Masuk Situs 12 Geopark Meratus

    Kampung Pejabat Banjarbaru Masuk Situs 12 Geopark Meratus

    100 shares
    Share 40 Tweet 25
  • Banjar Jadi yang Pertama di Kalsel Rampungkan 100% Badan Hukum Koperasi Merah Putih

    89 shares
    Share 36 Tweet 22
  • Satu Terduga Pencuri Peralatan Tower Ditemukan Tewas Usai Lompat ke Jurang Sedalam 50 Meter

    88 shares
    Share 35 Tweet 22
  • Ponpes Darussalam Cabang Cempaka, Santri Ditargetkan Bisa Baca Kitab Dalam 3 Tahun

    88 shares
    Share 35 Tweet 22
  • DPW Tani Merdeka Kalimantan Selatan Resmi Dilantik, Siap Dukung Kedaulatan Pangan Nasional

    87 shares
    Share 35 Tweet 22

© 2020 PT. Delapan Vilandux Indonesia – Semua Hak Cipta dilindungi Undang-undang.

  • Pedoman Media Siber
  • SOP Wartawan
  • Tim Redaksi
  • Beranda
  • Indeks Berita
  • Pemerintahan
    • DPRD Kalimantan Timur
    • DPR RI
    • dprd balangan
    • DPRD banjarbaru
    • DPRD Kalimantan Timur
    • DPRD Kabupaten Banjar
    • DPRD Kabupaten Kotabaru
    • DPRD Kabupaten Tanah Bumbu
    • DPRD Provinsi Kalimantan Selatan
    • DPRD Kapuas
    • Kapuas
  • Regional
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Hobi
  • Kuliner
  • RBU Group
  • Lainnya
    • Bschool
    • Opini
    • Female
    • Laporan Khusus
    • Legislatif
    • Peristiwa
    • Asal-Usul
    • Budaya
    • Environtment
    • Infrastruktur
    • Kesehatan
    • Layanan Publik
    • Pendidikan
    • Perikanan
    • Perkebunan
    • Pertanian
    • Peternakan
    • Religi
    • Sosial
    • Serba-serbi
    • Teknologi
    • Wisata
  • Login
  • Sign Up

© 2020 PT. Delapan Vilandux Indonesia - Semua Hak Cipta dilindungi Undang-undang.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In