REDAKSI8.COM – Garcinia mangostana merupakan jenis Manggis yang telah dibudidayakan di kebun, sedangkan Garcinia forbesii (Mundar) merupakan jenis Manggis yang terdapat di hutan alami dan juga telah mulai dibudidayakan dikebun.
![](https://redaksi8.com/wp-content/uploads/2025/01/WhatsApp-Image-2025-01-27-at-17.17.24.jpeg)
Buah mundar, hmm.. namanya terdengar asing di telinga yah? Buah mundar adalah salah satu buah langka yang berasal dari Indonesia dan populer dengan nama manggis merah atau red mangosteen, orang Banjar -Kalimantan Selatan menyebutnya dengan nama Mundar.
Mundar merupakan salah satu tanaman buah yang masih satu kerabat dengan manggis. Termasuk dalam ordo Guttiferales, famili Guttiferae, genus Garcinia, dan spisies Garcinia forbesii. Tanaman yang tergolong ke dalam tanaman keras/tahunan (paranual) tersebut masih dapat ditemukan di beberapa Kabupaten di Kalimantan Selatan diantaranya di Kabupaten Banjar, Tapin, dan Hulu Sungai.
Kerabat buah Manggis (Garcinia sp.) di kawasan Asia Tenggara yang dapat dimakan dilaporkan terdapat sekitar 30 jenis, tetapi kebanyakan rasa buahnya agak asam karena kandungan asam sitratnya tinggi (Jansen, 1991). Tercatat ada 21 jenis Garcinia asli Indonesia yang dapat dimakan, 5 jenis diantaranya telah dibudidayakan (Uji, 2007). Menurut Siregar (2005) terdapat 12 jenis Manggis di Kalimantan, 6 jenis hanya terdapat di hutan alami, 3 jenis telah ditanam di kebun dan 3 jenis terdapat dihutan dan kebun.
![Isra. mi'raj 2025](https://redaksi8.com/wp-content/uploads/2025/01/IMG-20250126-WA0002.jpg)
Bentuk buahnya bundar, karenannya masyarakat setempat menyebutnya buah mundar atau bundar. Dicirikan dengan buah yang berwarna merah cerah, berbentuk bundar, berkulit buah yang tipis dan lunak. Bunga dan buah menempel diranting/dahan. Daging buah berwarna putih, dengan rasa asam-manis, semakin dekat ke biji akan terasa asam segar. Berat setiap buahnya berkisar 40-60 gram. Warna kulitnya merah menyerupai buah plum. Kulitnya berasa asam dengan getah khas seperti getah manggis berwarna kuning. Aroma buah ini juga mirip sekali dengan buah manggis.
Mundar merupakan kerabat Manggis dengan buah yang lebih kecil dari Manggis, bentuk buah bundar, kulit berwarna merah dan tipis dengan isi buah putih dengan rasa yang manis asam. Mundar berbuah lebih produktif dibanding Manggis. Sepanjang ranting muncul buah berkelompok 2 sampai 7 butir.
Buah Mundar walaupun tidak sepopuler Manggis, namun buah ini potensial untuk dikembangkan sebagai buah meja seperti Manggis. Buah Mundar merupakan buah yang sudah mulai jarang ditemukan di Kalimantan Selatan dan umumnya telah berumur sangat tua. Perbanyakan buah Mundar agak susah, karena bijinya yang sangat kecil susah ditumbuhkan melalui biji. Perbanyakan buah Mundar sudah mulai dilakukan dengan cara cangkok maupun okulasi. Perbanyakan melalui okulasi atau sambung agak sulit dilakukan, karena kesulitan dalam mendapatkan batang bawah dari Mundar.