REDAKSI8.COM– Kehadiran berbagai komunitas pecinta permainan tradisional di Siring Menara Pandang, Sabtu pagi (15/12) menjadi salah satu daya tarik Festival Jukung tahun 2018 yang diadakan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Banjarmasin.

Salah satu komunitas pecinta permainan tradisional yang ada di Siring Menara Pandang ini adalah Komunitas Badakuan.
Komunitas Badakuan yang berasal dari Kampung Permainan Tradisional Pandamai, Teluk Tiram Banjarmasin ini, telah berdiri sejak tahun 2016 lalu.

Salah seorang anggota Komunitas Badakuan, Wahdah (23) kepada Jurnalis Redaksi8.com mengatakan, Komunitas Badakuan ini tersebar di lima wilayah di Banjarmasin, yakni Kecamatan Banjarmasin Utara, Kecamatan Banjarmasin Tengah, Kecamatan Banjarmasin Timur, Kecamatan Banjarmasin Barat dan Kecamatan Banjarmasin Selatan.
“Sebelumnya juga pernah diadakan perlombaan badaku antar kecamatan se-Banjarmasin,” ucapnya.
Di samping itu, menurut salah seorang warga yang juga tertarik dan antusias memainkan permainan badaku, Budi (30), permainan badaku ini tidak hanya memiliki nilai kebersamaan, namun juga bisa sebagai sarana membentuk karakter anak-anak agar generasi yang akan datang bisa terus mengenal dan melestarikan kebudayaan permainan tradisional.

“Saya senang karena dengan adanya pengenalan permainan tradisional ini, saya dan istri dapat mengenang kembali masa kecil kami dulu, selain itu dengan bermain dedakuan anak kami yang ikut menjadi tidak rewel,” ungkapnya.