REDAKSI8.COM, BANJAR – Pengurus Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kabupaten Banjar terus melakukan pembentukan anak ranting yang ada di desa desa di Kabupaten Banjar. Pembentukan tersebut agar GP Ansor Kabupaten Banjar mengakar.
Kali ini pembentukan anak ranting dilakukan oleh Pengurus Anak Cabang (PAC) GP Ansor Kecamatan Sambung Makmur. Pembentukan tersebut dilaksanakan dengan menghadirkan anggota setiap desa yang ada di Kecamatan Sambung Makmur.
Kegiatan tesrebut dilakukan di Aula Pondok pesantren Tarbiyatus Syibyan Desa Sungai Lurus, Minggu (9/6/2024) dihadiri oleh tokoh-tokoh NU Sambung Makmur, Ketua Tanfidziyah Ranting NU Desa Sungai Lurus Ustadz Mat Dasir.
Selain itu juga dihadiri oleh Ketua PC GP Ansor Kabupaten Banjar Edy Rosadi, Ketua PAC GP Ansor kecamatan Sambung Makmur Ahmad Zaini, Pimpinan pondok pesantren Tarbiyatus Syibyan Ustadz Syukron Hasyim, Kepala Desa Gunung Batu M. Albilaluddin, SH, dan puluhan Anggota Ansor dan Banser.
Seperti yang diungkapkan oleh Ketua PAC GP Ansor kecamatan Sambung Makmur Ahmad Zaini bahwa ada tujuh Ranting yang dibentuk yaitu Pimpinan Ranting GP Ansor Desa Baliangin, Desa Batang Banyu, Desa Batu Tanam, Desa Gunung Batu, Desa Madurejo, Desa Pasar Baru dan Desa Sungai Lurus.
Usai pembentukan, Ahmad Zaini ketua PAC GP Ansor kecamatan Sambung Makmur mengharapkan pengurus Ranting yang telah dibentuk untuk terus semangat mengurusi GP Ansor. Meski tidak mudah, berkhidmat kepada NU melalui GP Ansor merupakan sebuah jalan kebaikan, karena didoakan oleh Muasis dan mendapat balasan kebaikan serta keberkahan.
Pada kesempatan itu Edy Rosadi Ketua Pimpinan Cabang GP Ansor Kabupaten Banjar menyampaikan bahwa pembentukan pengurus Pimpinan Ranting ini adalah pengembangan organisasi di tingkat Ranting dengan membenahi struktur organisasi agar terdapat kejelasan fungsi, otoritas, tugas dan tanggung jawab sehingga pelaksanaan di lapangan tidak tumpang tindih serta memudahkan pengendalian aktivitas.
“Pada intinya, tujuan utama dari pengembangan organisasi adalah usaha yang terencana dan terukur dalam organisasi untuk meningkatkan efektivitas sehingga dapat membantu organisasi mencapai sasaran strategisnya,” tegas Edy Rosadi.
Di akhir kegiatan, Ketua PC GP Ansor kabupaten Banjar juga mengatakan bahwa seorang pemimpin suatu organisasi harus memiliki sifat fleksibel karena akan menjadi pemimpin yang mudah beradaptasi dan menyesuaikan diri dengan lingkungan sekitar.
Yang tidak kalah pentingnya, sebagai pemimpin juga harus mengetahui tujuan yang ingin dicapai, memahami latar belakang mengapa perlunya berubah, selalu membuka diri agar menjadi lebih baik, dapat menentukan strategi yang tepat dalam mencapai tujuan organisasi serta dapat mengukur tingkat pencapaian keberhasilannya.
Ketua MWC NU Kecamatan Sambung Makmur H Jatem memberikan Motivasi bahwa mengurus organisasi ini memang tidak mudah, banyak menghabiskan waktu, energi dan materi. Namun, kita harus yakin, berkhidmat melalui banomnya NU, Kita jangan takut, apa yang sudah kita lakukan untuk NU, semuanya tercatat dan sudah dicatat sebagai amal sholeh nanti di akhirat,” ujarnya.