REDAKSI8.COM, TANAH BUMBU – Komisi Pemilihah Umum (KPU) Kabupaten Tanah Bumbu adakan sosialiasasi khusus bagi pemilih pemula menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 di Mahligai Bersujud Kapet, pada jumat (16/8/2024).
Dalam kegiatan itu hadir sekitar 100 orang siswa dari 10 perwakilan sekolah tingkat SLTA sederajat, untuk diberikan pemahaman mendalam mengenai proses pemilihan kepada para pemilih pemula yang akan terlibat dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Selatan, serta Bupati dan Wakil Bupati Tanah Bumbu.
Dalam kegiatan itu Anggota Komisioner KPU Tanah Bumbu, Yayan Hidayat sebagai pemateri utama. Dalam presentasinya membahas berbagai aspek penting terkait pemilihan, termasuk tahapan pemilihan, cara menggunakan hak suara, dan pentingnya partisipasi aktif dalam proses demokrasi.
Yayan menjelaskan bahwa pemilih pemula harus memahami mekanisme pemilihan serta dokumen-dokumen yang diperlukan saat pemungutan suara. Sosialisasi ini juga mencakup informasi tentang hak dan kewajiban pemilih, serta bagaimana cara memastikan suara mereka dihitung dengan benar.
“Pemilih harus menghindari politik uang, karena itu dapat merusak integritas proses demokrasi,” tegas Yayan.
Selain itu, yayan juga menekankan pentingnya memilih calon pemimpin berdasarkan visi, misi, dan program kerja yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Yayan Hidayat berharap dengan sosialisasi ini, para pemilih pemula dapat membuat keputusan yang bijak dan partisipasi mereka dalam pemilihan dapat membawa perubahan positif bagi daerah.
Dalam acara itu juga menyediakan sesi tanya jawab, di mana peserta dapat mengajukan pertanyaan langsung kepada pemateri. Ini memberikan kesempatan bagi peserta untuk mendapatkan klarifikasi mengenai hal-hal yang masih membingungkan terkait proses pemilihan.
Dengan diadakannya sosialisasi, KPU Tanah Bumbu berharap bahwa setiap pemilih pemula akan lebih siap dan bersemangat untuk menggunakan hak suaranya dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Selatan, serta Bupati dan Wakil Bupati Tanah Bumbu 2024 dan dapat meningkatkan kualitas demokrasi dan memastikan partisipasi yang maksimal dalam pilkada mendatang.