REDAKSI8.COM, BANJARBARU – Dalam rangka merayakan Hari Raya Idul Adha 1445 Hijiriah, Masjid Jami Hidayatul Muhajirin, Kota Banjarbaru melaksanakan pemotongan hewan kurban sebanyak 26 ekor sapi.
Ketua Pelaksana Ibadah Qurban, Muhammad Irhamna menyampaikan, kuota sapi yang di kurbankan pada tahun ini lebih banyak dari tahun sebelumnya.
“Untuk sapi tahun ini ada 26 ekor meningkat dari tahun sebelumnya yaitu 25 ekor saja. Penambahan 1 ekor itu sumbangan dari orang,” ujarnya, Senin (17/6/24).
Irhamna menuturkan, dua minggu sebelum hari perayaan Idul Adha kuota hewan kurban sapi sudah terpenuhi.
Hal itu dikarenakan, setiap tahun pihaknya sudah memesan sapi lebih awal sebanyak 25 ekor dari peternakan H. Safrin, sehingga untuk ketersediaan dipastikan cukup.
“Jadi 2 minggu sebelum hari raya itu sudah ditutup kuotanya karena terpenuhi,” ucapnya.
Bahkan, petugas panitia hewan kurban ditahun 2024 ini lebih banyak jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang hanya ada sekitar 75 orang.
“Tahun ini ada sekitar 92 orang panitia, termasuk remaja masjid regenerasi kita siapkan untuk kedepannya dan juga ibu-ibu dari warga sekitar,” katanya.
Lebih jauh kata Irhamna, kupon yang akan dibagikan itu keseluruhannya ada sekitar 2.700 lembar.
Kemudian daging kurban yang telah dipotong rencananya akan didistribusikan kepada 13 RT, guru-guru TK atau guru sekolah, termasuk pedagang-pedagang yang berjualan dilingkungan masjid, dan guru khatib juga bilal yang bertugas di masjid.
“Pembagian kita lakukan setelah habis sholat ashar, jadi tahun ini kita bagikan yang di masjid untuk peserta kurban dan lingkungan masjid, sedangkan untuk RT-RT yang jauh diambil sendiri oleh RT nya masing-masing,” jelasnya.
Sedangkan, untuk pengecekan kesehatan hewan kurban, dikatakannya, pada saat waktu pelaksanaan petugas dari Dinas Kesehatan (Dinkes) dan dinas terkait selalu datang setiap tahu untuk melakukan pengecekan pada daging, hati maupun jantung sapi yang dikurbankan.
“Alhamdulillah selama ini tidak pernah ditemukan sapi yang tidak sehat, karena dari peternakan yang kami beli di H. Safrin untuk kesehatan sapinya juga sudah diperiksa,” pungkasnya.
Sementara itu, salah satu warga penerima kupon kehancuran kurban, Dewi mengatakan, semoga kegiatan menjadi inspirasi banyak pihak untuk terus berbuat kebaikan dan meningatkan rasa kebersamaan.
“Harapannya dengan kegiatan ini bisa membangkitkan semangat berkurban pada seluruh lapisan masyarakat khususnya warga Kota Banjarbaru,” ungkap.